Ads 468x60px

http://1.bp.blogspot.com/-demV6HQYNk4/TvGGVRQEw-I/AAAAAAAAG4U/b8JeSzAPYDA/s1600/GoDaddy_banner_468x60.gif

Selasa, 22 Juni 2010

Saat Pria Diam, Wanita Sering Berprasangka Buruk

KAUM hawa selalu merasa tidak mengerti jalan pikiran pasangannya, karena menganggap pria cenderung bersikap diam sehingga sulit untuk dimengerti.

Wanita sering kadang salah menafsirkan sikap diam pria. Bila pria berdiam diri, wanita cenderung membayangkan yang terburuk. Apa pasal?

Sebab, wanita cuma akan berdiam diri kalau ucapannya akan menyakitkan hati. Atau bila ia tak ingin bicara dengan seseorang, karena tidak memercayainya lagi dan tak ingin berhubungan dengannya. Tak heran, kaum wanita jadi gelisah bila pria tiba-tiba berdiam diri.

Banyak yang harus dipelajari kaum wanita mengenai kaum pria selama hubungan-hubungan mereka dapat benar-benar memuaskan. Mereka harus mempelajari bahwa bila pria marah atau tegang, secara otomatis ia akan berhenti bicara dan masuk ke “guanya” untuk membereskan segala sesuatunya. Wanita harus tahu bahwa tak seorang pun diperbolehkan masuk ke gua itu, termasuk sahabat-sahabat terbaik pria.

"Beginilah cara di Mars. Kaum wanita tak boleh ketakutan telah melakukan sesuatu yang amat keliru. Mereka perlu mempejalari secara bertahap bahwa bila pria masuk ke guanya, seteleh beberapa saat ia akan keluar dan segalanya akan beres," papar John Gray, Ph.D, dalam bukunya Men are from Mars, Women are from Venus.

John juga mengungkapkan, bahwa pelajaran ini sulit bagi kaum wanita. Sebab di venus, salah satu kaidah emas adalah jangan pernah meninggalkan sahabat yang sedang kecewa. Tampaknya bukanlah tindakan penuh cinta bila membiarkan orang Mars kesayangannya sewaktu ia sedang kecewa. Karena si wanita mencintainya, ia ingin masuk ke gua si pria dan menawarkan bantuan baginya.

Selain itu wanita sering keliru menganggap bahwa bila ia mengajukan banyak pertanyaan kepada pria mengenai perasaannya dan menjadi pendengar yang baik. Pria itu akan merasa lebih enak. Ini justru akan membuat orang-orang Mars itu lehih marah.

"Secara naluri, wanita ingin mendukung pria menurut cara yang diinginkannya bagi-nya. Maksud wanita itu baik, tapi hasilnya tidak produktif," jelas John.

Baik pria maupun wanita harus berhenti menawarkan cara mencintai yang mereka sukai. Dan mulai mempelajari cara-cara berbeda yang digunakan oleh pasangan mereka untuk berpikir, merasa, dan bertindak.(nsa)

SUMBER : Adhini Amaliafitri -
Okezone.COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar